Lokasi saat ini:BetFoodie Lidah Indonesia > Sehat
Pemkot Jakbar tindaklanjuti kasus keracunan MBG di SDN Meruya Selatan
BetFoodie Lidah Indonesia2025-11-14 01:33:29【Sehat】891 orang sudah membaca
PerkenalanPetugas menunjukkan menu Makanan Bergizi Gratis (MBG) di dapur Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG

Jakarta (ANTARA) - Pemerintah Kota (Pemkot) Jakarta Barat akan menindaklanjuti kasus dugaan keracunan menu Makan Bergizi Gratis (MBG) di SDN Meruya Selatan 01, Kembangan, yang terjadi pada Rabu (29/10).
"Sementara (program MBG di SDN Meruya Selatan 01) dihentikan oleh Sudin Pendidikan, sambil menunggu hasilnya dari sumbernya (hasil penyelidikan sumber keracunan)," kata Wali Kota Jakarta Barat Uus Kuswanto saat dihubungi ANTARA di Jakarta, Rabu.
Dia berpendapat program MBG tentunya punya kekurangan dan kelebihan. Penghentian sementara program MBG merupakan langkah yang diambil untuk pembenahan.
"Kalau saya intinya ya dukung program pemerintah yang pasti. Namanya perjalanan program, ada kurang dan lebihnya. Yang kurang harus diperbaiki untuk ke depan yang lebih baik," kata Uus.
Baca juga: Keracunan menu MBG, Jakbar periksa keterlibatan produk UMKM
Sementara itu, Kepala Sudin Pendidikan Wilayah 2 Jakarta Barat, Ali Mukodas, mengangakan, pihaknya akan melibatkan sejumlah pihak untuk pendampingan pelaksanaan MBG di SDN Meruya Selatan 01.
"Nanti kita melakukan pendampingan dari sekolah, untuk meyakinkan dengan melakukan diskusi dengan para pihak, seperti Sudin Pendidikan, Sudin Kesehatan, Kepolisian, Badan Gizi Nasional (BGN) serta orang tua siswa. Ini kasuistik, karena baru pertama kali terjadi di wilayah Jakarta Barat," ujarnya..
Sementara itu, Kepala Suku Dinas Kesehatan Jakarta Barat, Erizon Safari menjelaskan pihaknya telah melakukan investigasi terhadap pasien yang diduga keracunan, termasuk tindakan pengobatan.
"Kami juga telah melakukan pengambilan sampel makanan, dan dikirim ke Labkesda untuk uji laboratorium. Kami juga telah melakukan kunjungan dan inspeksi ke dapur SPPG bersama tim investigasi," ujarnya.
Baca juga: Dugaan siswa keracunan, BGN setop sementara operasional SPPG Meruya
Baca juga: Siswa diduga keracunan MBG, sekolah di Jakbar jajak pendapat orang tua
Sudin Kesehatan Jakarta Barat dan puskesmas nantinya secara berkala melakukan pembinaan dan monitoring pelaksanaan pengolahan makanan siap saji di SPPG.
"Sehingga, diperlukan komitmen dan konsistensi dari SPPG dalam menerapkan higiene sanitas pangan olahan siap saji," kata Erizon.
Suka(88)
Artikel Terkait
- Pegawai Federal AS antre bantuan makanan saat shutdown
- UNICEF desak semua perbatasan ke Gaza dibuka
- Mentan programkan hilirisasi kelapa, ngak ada lagi ekspor gelondongan
- Penggunaan ekspresi dan suara penting dalam melatih anak berinteraksi
- 526 rumah di Pandeglang terdampak banjir luapan sungai Ciliman
- Pemprov Jateng buka "hotline" aduan keracunan menu MBG
- Pakar sarankan lima langkah sederhana jaga fokus
- DPR minta BPOM tindak tegas soal penipuan "bakery" bebas gluten
- IHSG BEI menguat seiring stabilitas ekonomi domestik
- Dinkes Cianjur catat 16 siswa mendapat perawatan di puskesmas
Resep Populer
Rekomendasi

Pemkot Jakbar tindaklanjuti kasus keracunan MBG di SDN Meruya Selatan

PBB sebut ratusan truk siap bawa bantuan besar

Tujuh Kegunaan Ngak Terduga Plastik Wrap dalam Kehidupan Sehari

Riset: Kril Antartika enggan konsumsi makanan bermikroplastik

368 siswa SDN 5 Mataram terima MBG

Jangan dihindari! Ini 5 makanan pahit yang baik untuk kesehatan tubuh

Kolaborasi lintas sektor kunci keberhasilan MBG

Polres Banjar siapkan posko untuk siswa korban keracunan MBG